Minggu, 31 Oktober 2010

STUDENTSITE

Home : memuat info-info tentang perkuliahan.
Jadwal kuliah : memuat jadwal-jadwal perkuliahan.
jadwal ujian : memmuat jadwal-jadwal ujian.
Tugas UG (portofolio) : untuk membrowsing atau menyimpan tugas-tugas dari Blog.
Rangkuman nilai : memuat nilai-nilai yang didapat selama masa perkuliahan.

BUDAYA INDONESIA TARI GAMBYONG

BUDAYA INDONESIA
TARI GAMBYONG

Tari gambyong berasal dari Surakarta, Jawa Tengah. Kata “Gambyong” berasal dari nama seorang ledek (penari) yang bernama Gambyong. Dia berparaskan sangat cantik dan mahir menari.
Arti gerakan-gerakan dalam tari gambyong menggambarkan kegairahan seorang remaja putri yang sedang senang merawat dirinya.
Tarian ini sering ditampilkan sebagai tarian penyambutan. Tetapi saat ini sering juga ditampilkan pada saat upacara adat pernikahan.

Ciri khas Tari Gambyong diantaranya sebagai berikut:
• Gerakan-gerakanya luwes dan lemah gemulai menjadi ciri khas Tari Gambyong. Konon, gemulai gerak dari tarian itu menunjukkan sikap dan watak para wanita Jawa Tengah yang identik dengan lemah gemulai. Kesan tersendiri juga dapat anda temukan ketika penari Gambyong menampilkan perpaduan gerak tangan dan kaki sambil memainkan sehelai kain selendang yang dikalungkan di leher.

• Diiringi dengan seperangkat gamelan Jawa yang terdiri dari gong, gambang, kendang, serta kenong menjadi musik pengiring pertunjukan Tari Gambyong. Dari sekian banyak alat musik, yang dianggap sebagai otot tarian Gambyong yakni Kendang. Karena selama pertunjukan berlangsung, Kendang itu yang menuntun penari Gambyong untuk menari mengikuti lantunan tembang atau lagu berbahasa Jawa.
• Penari Gambyong memakai kostum selendang tari (sampur) yang digantungkan ke salah satu bahu penari, bukan diikatkan kepinggang seperti tarian-tarian Jawa yang lainya. Gambaran kelembutan sikap dan watak wanita Jawa Tengah tidak hanya terlihat dari gerak tariannya, melainkan juga dari tata rias penarinya. Selama pertunjukan berlangsung, penari Gambyong mengenakan pakaian khas penari wanita Jawa Tengah yakni kain kemben dengan bagian bahu terbuka sebagai atasan dan kain panjang bermotif batik sebagai bawahan. Dalam pertunjukan Gambyong, penampilan penari Gambyong juga dinilai memiliki peran penting. Konon, semakin cantik paras penarinya, keistimewaan dari pertunjukan Gambyong dapat diperoleh.

Tari gambyong biasa ditampilkan tunggal, tetapi bisa juga ditarikan dalam bentuk kelompok dengan permainan komposisi ruang.


Sumber: Hasil wawancara langsung dengan Viantika Jovira (salah satu Penari Gambyong).
http://id.voi.co.id/fitur/voi-pesona-indonesia/2033-tari-gambyong-jawa-tengah.html